Menyusui adalah cara efektif untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tumbuh kembang si Kecil. Sayangnya, menurut WHO, hampir 2 dari 3 bayi tidak disusui secara eksklusif selama 6 bulan. Padahal kandungan ASI memiliki banyak manfaat. Apa saja kandungan yang terdapat dalam ASI? Yuk, cari tahu, Ma!
Berbagai Jenis Kandungan ASI
1. Karbohidrat
Kandungan ASI yang pertama adalah karbohidrat. Laktosa merupakan karbohidrat utama dalam ASI dan menyumbang sekitar 42% dari total energi. Laktosa ini berfungsi sebagai salah satu sumber energi untuk otak.
Kadar laktosa yang terdapat dalam ASI hampir 2 kali lipat dibanding laktosa pada susu sapi dan susu formula. Sebagian laktosa yang masuk ke dalam tubuh bayi diubah menjadi asam laktat yang membantu mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya dan mempercepat penyerapan kalsium.
2. Protein
Kedua, ASI mengandung protein yang cukup tinggi dan lebih unggul dari susu sapi. Protein dalam ASI terdiri dari whey dan kasein. Protein whey ini mengandung anti infeksi lho, Ma.
ASI juga kaya akan nukleotida yang berperan dalam mendorong pertumbuhan dan pematangan usus, merangsang pertumbuhan bakteri yang menguntungkan dalam usus, serta meningkatkan penyerapan zat besi dan daya tahan tubuh.
3. Lemak
Selanjutnya adalah lemak. Kadar lemak dalam ASI tergolong lebih tinggi dibanding dengan susu sapi dan susu formula. Kadar lemak yang tinggi ini diperlukan pada masa bayi untuk mendukung pertumbuhan otak yang cepat.
ASI juga mengandung banyak asam lemak, yaitu asam dokosaheksanoik (DHA) dan asam arakidonat (ARA) yang berperan dalam perkembangan jaringan saraf dan retina mata.
4. Vitamin dan Mineral
Kandungan ASI lainnya adalah vitamin dan mineral. ASI mengandung semua vitamin yang dibutuhkan untuk mendukung kesehatan bayi saat mereka tumbuh.
Salah satu mineral utama dalam ASI adalah kalsium. Fungsi kalsium ini untuk mendukung pertumbuhan otot dan jaringan tulang serta proses pembekuan darah. Selain itu, vitamin juga mendukung kesehatan mata, kulit, serta mencegah penyakit kekurangan gizi.
5. Air
ASI mengandung lebih dari 80% air. Jumlah yang besar ini sepadan dengan kebutuhan air yang merupakan komponen utama dari sel dan darah manusia. Artinya, air berperan penting dalam pembentukan berbagai cairan tubuh.
Air berperan untuk mempertahankan hidrasi, membantu mengatur suhu tubuh, melumasi sendi, dan melindungi organ. Untungnya, ASI menyediakan semua air yang dibutuhkan oleh bayi untuk bertahan hidup, Ma..
Baca juga: Mama Wajib Tahu! Jumlah Kebutuhan Air Busui Selama Menyusui
Perbedaan Kandungan ASI dan Susu Formula
Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa kandungan ASI sangat beragam dan memiliki banyak manfaat bagi bayi ya, Ma. Selain itu, perlu digaris bawahi bahwa banyak kandungan ASI yang ditemui dalam jumlah sedikit atau tidak sama sekali pada susu formula.
Inilah rangkuman perbedaan kandungan ASI dan kandungan susu formula:
| Kandungan | ASI | Susu Formula |
| Karbohidrat | Kaya akan laktosa | Mengandung sedikit laktosa |
| Protein | Memiliki dua jenis protein yaitu kasein dan whey | Hanya mengandung kasein dan sulit dicerna bayi |
| Lemak | Kaya akan asam lemak termasuk DHA dan ARA | Tidak mengandung DHA dan ARA |
| Vitamin | Mengandung berbagai vitamin yang dibutuhkan tubuh | Tidak mengandung vitamin |
| Mineral | Mengandung mineral diantaranya zat besi, seng, dan kalsium | Tidak mengandung mineral setinggi ASI |
| Air | Mengandung kadar air yang cukup untuk tubuh | Mengandung sedikit air |
Kandungan ASI yang Tidak Mampu Ditiru oleh Susu Formula
Selain kandungan utama ASI yang telah disebutkan di atas, ada pula berbagai zat dalam ASI yang tidak mampu ditiru oleh susu formula. Kandungan ini langsung diturunkan oleh Mama pada si Kecil. Inilah beberapa kandungan tersebut:
1. Antibodi
Antibodi juga dikenal sebagai imunoglobulin. Imunoglobulin melindungi bayi dari penyakit dan infeksi dengan menetralkan bakteri dan virus. Karena kandungan ini, ASI dapat dianggap sebagai vaksin pertama bayi.
Antibodi utama dalam ASI adalah Secretory Immunoglobulin A (IgA). IgA melapisi paru-paru dan usus bayi, menutupnya untuk mencegah kuman memasuki tubuh dan aliran darah.
2. Hormon
Kandungan hormon pada ASI memegang peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan, metabolisme, dan regulasi tekanan darah. Hormon yang terlibat dalam produksi susu termasuk prolaktin dan hormon tiroid. Hormon ini mengirim pesan antara jaringan dan organ untuk memastikan mereka bekerja dengan baik.
Baca juga: Kenali 2 Hormon Menyusui yang Bikin ASI Melimpah
3. Enzim
Enzim merupakan katalisator yang mempercepat reaksi kimia dalam tubuh. Menurut penelitian, lebih dari 40 enzim ditemukan dalam ASI. Enzim ini berperan membantu pencernaan dan sistem kekebalan bayi, serta membantunya menyerap zat besi.
Nah, itulah informasi seputar kandungan ASI. ASI terbukti memiliki kombinasi yang sempurna atas berbagai zat gizi yang terkandung di dalamnya. Sehingga, tidak perlu ragu untuk menjadikan ASI sebagai pilihan utama dan satu-satunya bagi si Kecil ya, Ma.
Dapatkan juga informasi seputar ASI dan menyusui dengan mengunjungi Instagram @mamabearid, TikTok @mamabear_id, dan channel YouTube MamaBear Pelancar ASI. Sampai bertemu di artikel edukASI dan inspirASI lain
Sources:
1. The Composition of Breast Milk. URL: https://www.verywellfamily.com/whats-in-breast-milk-4047820 (diakses 26/09/2023)
2. Breastfeeding. URL: https://www.who.int/health-topics/breastfeeding#tab=tab_1 (diakses 26/09/2023)
3. What’s so great about breastmilk? URL: https://www.breastfeeding.asn.au/bfinfo/breastmilk-composition (diakses 23/09/2023)
4. Breast milk composition: What’s in your breast milk? URL: https://www.medela.com/breastfeeding/mums-journey/breast-milk-composition (diakses 26/09/2023)