Halo Mama, menyusui adalah momen yang penuh kasih sayang antara Mama dan si Kecil. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa perjalanan menyusui juga bisa menghadirkan tantangan, salah satunya adalah puting lecet. Puting lecet sering kali menjadi masalah yang menyakitkan dan membuat Mama mencari berbagai solusi, termasuk penggunaan nipple cream. Namun, pertanyaannya, amankah nipple cream digunakan saat menyusui? Mari kita bahas lebih dalam!
Apa Itu Nipple Cream?
Nipple cream adalah produk yang dirancang khusus untuk merawat dan melindungi kulit puting yang mengalami iritasi atau lecet selama masa menyusui. Krim ini biasanya mengandung bahan-bahan yang melembapkan dan membantu mempercepat penyembuhan kulit, seperti lanolin, minyak kelapa, atau ekstrak tumbuhan alami.
Apakah Nipple Cream Aman Digunakan Saat Menyusui?
Banyak nipple cream yang diformulasikan agar aman digunakan saat menyusui. Bahan-bahan dalam krim ini biasanya tidak berbahaya jika tertelan oleh bayi, sehingga Mama tidak perlu membersihkannya sebelum menyusui. Namun, penting bagi Mama untuk memilih nipple cream yang bebas dari bahan kimia keras, pewangi, dan pewarna buatan yang bisa berpotensi menimbulkan iritasi atau alergi pada si Kecil.
Baca Juga: Penyebab Nyeri Puting Payudara pada Ibu Menyusui
Beberapa bahan yang aman dan sering ditemukan dalam nipple cream:
- Lanolin: Merupakan bahan alami yang berasal dari wol domba. Lanolin dikenal sangat efektif untuk melembapkan dan melindungi kulit yang kering atau lecet. Produk dengan lanolin murni sering kali direkomendasikan untuk perawatan puting lecet.
- Minyak Kelapa: Minyak kelapa juga merupakan pelembap alami yang memiliki sifat antimikroba, sehingga dapat membantu mencegah infeksi pada kulit yang rusak.
- Aloe Vera: Dikenal dengan sifatnya yang menenangkan dan menyembuhkan, Aloe Vera dapat membantu meredakan iritasi dan mempercepat proses penyembuhan.
Bagaimana Nipple Cream Bekerja?
Nipple cream bekerja dengan cara melembapkan dan melindungi kulit puting dari iritasi lebih lanjut. Beberapa bahan utama dalam nipple cream, seperti lanolin, minyak kelapa, dan aloe vera, memiliki sifat penyembuhan yang membantu mempercepat proses perbaikan kulit.
Berikut adalah beberapa cara kerja nipple cream:
- Melembapkan Kulit
Kulit yang kering dan pecah-pecah cenderung lebih mudah mengalami iritasi. Nipple cream membantu menjaga kelembapan kulit puting, sehingga mengurangi rasa sakit dan mempercepat penyembuhan. - Melindungi dari Infeksi
Beberapa nipple cream mengandung bahan dengan sifat antimikroba yang dapat melindungi kulit puting dari infeksi, yang sering kali menjadi komplikasi dari puting lecet. - Meredakan Rasa Sakit
Nipple cream memberikan lapisan pelindung yang membantu mengurangi gesekan saat menyusui, sehingga mengurangi rasa sakit yang Mama alami.
Tips Memilih dan Menggunakan Nipple Cream
Berikut beberapa tips yang bisa Mama ikuti saat memilih dan menggunakan nipple cream:
1. Pilih Nipple Cream yang Aman dan Alami
Pastikan untuk memilih nipple cream yang mengandung bahan-bahan alami dan bebas dari zat aditif yang berbahaya. Bacalah label dengan teliti sebelum membeli, dan jika memungkinkan, pilih produk yang direkomendasikan oleh konsultan laktasi atau dokter.
2. Gunakan Secara Teratur
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, gunakan nipple cream setelah setiap kali menyusui. Ini membantu menjaga kelembapan kulit puting dan melindunginya dari iritasi lebih lanjut. Oleskan krim dengan lembut dan pastikan untuk menutupi seluruh area puting yang lecet.
3. Tidak Perlu Dicuci Sebelum Menyusui
Sebagian besar nipple cream aman digunakan tanpa perlu dibilas sebelum menyusui. Namun, jika Mama merasa tidak nyaman atau jika bayi menunjukkan tanda-tanda iritasi setelah menyusu, Mama bisa membersihkan area puting dengan kain lembut yang dibasahi air hangat sebelum menyusui.
Pentingnya Menyusui Langsung
Meskipun puting lecet bisa membuat Mama merasa tidak nyaman, penting untuk tetap menyusui langsung ketika bersama dengan bayi. Menyusui langsung tidak hanya memberikan nutrisi yang optimal untuk bayi, tetapi juga membantu memperkuat ikatan emosional antara Mama dan si Kecil.
Jika puting Mama sangat lecet, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari konselor laktasi MamaBear yang dapat membantu memperbaiki posisi dan pelekatan menyusui, sehingga mencegah iritasi lebih lanjut.
Baca Juga: Inilah 8 Perubahan yang Dialami Puting saat Menyusui
Tips Lain untuk Mengatasi Puting Lecet
Selain menggunakan nipple cream, berikut beberapa langkah yang bisa Mama lakukan untuk mengatasi puting lecet:
1. Perbaiki Posisi dan Pelekatan
Pastikan posisi menyusui Mama dan pelekatan bayi benar. Posisi yang baik membantu mencegah tekanan berlebih pada puting dan mengurangi risiko lecet. Pastikan mulut bayi menutupi sebagian besar areola, bukan hanya puting.
2. Biarkan Puting Kering Secara Alami
Setelah menyusui, biarkan puting Mama kering secara alami sebelum mengenakan bra. Ini membantu mengurangi kelembapan berlebih yang bisa memicu iritasi.
3. Gunakan Bra yang Nyaman
Pilihlah bra menyusui yang nyaman dan tidak terlalu ketat. Bra yang terlalu ketat atau berbahan kasar bisa memperparah iritasi pada puting.
Kesimpulan
Mama, penggunaan nipple cream bisa menjadi solusi yang aman dan efektif untuk mengatasi puting lecet selama menyusui. Dengan memilih produk yang tepat dan mengikuti tips di atas, Mama bisa menjaga kesehatan kulit puting dan melanjutkan perjalanan menyusui dengan lebih nyaman. Ingatlah bahwa setiap langkah yang Mama ambil untuk merawat diri sendiri juga akan memberikan dampak positif bagi si Kecil. Tetap semangat, dan jangan ragu untuk mencari bantuan konselor laktasi MamaBear jika dibutuhkan!
Referensi
- American Academy of Pediatrics. (2020). Breastfeeding and Sore Nipples. Diakses dari https://www.healthychildren.org
- La Leche League International. (2021). Healing Sore Nipples. Diakses dari https://www.llli.org
- Mayo Clinic Staff. (2022). Breastfeeding: Tips for Sore Nipples. Diakses dari https://www.mayoclinic.org
Semoga artikel ini membantu Mama merasa lebih percaya diri dalam perjalanan menyusui. Tetap semangat dan nikmati setiap momen berharga bersama si Kecil!