fbpx

Anak-anak merupakan salah satu kelompok yang paling rentan terkena flu dan mengalami komplikasi. Menurut CDC, flu adalah penyebab utama kematian anak-anak akibat penyakit menular di Amerika Serikat. Di Indonesia, data dari Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa flu menyebabkan sekitar 2.000 kematian per tahun, dan sebagian besar di antaranya adalah anak-anak.

Oleh karena itu, pemberian vaksin influenza untuk anak sangat penting untuk mencegah infeksi virus dan melindungi kesehatan anak. PAPDI juga menganjurkan vaksin influenza sebagai salah satu upaya pencegahan lonjakan kasus Covid-19 lho, Mam. Yuk, simak penjelasan lebih lengkap tentang vaksin influenza berikut ini!

Apakah itu Vaksin Influenza?

Influenza atau flu adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza. Penyakit ini bisa menyebabkan gejala ringan hingga berat, seperti demam, batuk, pilek, sakit kepala, nyeri otot, dan lemas. Pada beberapa kasus, flu bisa menyebabkan komplikasi serius, seperti pneumonia, radang otak, gagal jantung, dan kematian.

Dilansir dari CDC, pemberian vaksin influenza terbukti mampu mencegah beberapa risiko tersebut. Vaksin influenza adalah jenis vaksin yang mengandung bagian-bagian dari virus influenza yang sudah dilemahkan atau dimatikan. Vaksin ini bekerja dengan merangsang sistem kekebalan tubuh untuk membentuk antibodi yang bisa melawan virus influenza jika terpapar di kemudian hari.

Manfaat Vaksin Influenza untuk Anak

Vaksin influenza memiliki banyak manfaat untuk anak, antara lain:

  • Mengurangi risiko komplikasi flu, seperti radang paru-paru, radang telinga, sinusitis, dan asma.
  • Mencegah terjadinya infeksi virus influenza dan gejala-gejalanya.
  • Mengurangi risiko penularan flu ke orang lain, terutama orang-orang yang berisiko tinggi, seperti orang tua, ibu hamil, dan orang dengan penyakit kronis.
  • Mengurangi kunjungan ke dokter, rawat inap, dan kematian akibat flu.
  • Meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas anak.

Baca juga: Waspada Pneumonia pada Anak, Ini Cara Mencegahnya!

Jadwal Pemberian Vaksin Influenza untuk Anak

Berdasarkan rekomendasi IDAI, jadwal pemberian vaksin influenza untuk anak adalah sebagai berikut:

  • Vaksin influenza bisa mulai diberikan pada anak usia 6 bulan, dengan dosis 0,25 ml.
  • Pada anak usia di bawah 8 tahun yang belum pernah mendapatkan vaksin influenza sebelumnya, perlu diberikan dua kali vaksin dengan jarak minimal 4 minggu.
  • Pada anak usia di atas 8 tahun atau yang sudah pernah mendapatkan vaksin influenza sebelumnya, cukup diberikan satu kali vaksin setiap tahun.
  • Vaksin influenza sebaiknya diberikan sebelum musim flu, yaitu sekitar bulan April hingga Mei.

Efek Samping Vaksin Influenza untuk Anak

Melansir laman Department of Health and Aged Care, vaksin influenza untuk anak umumnya aman dan jarang menyebabkan efek samping yang serius. Efek samping yang mungkin terjadi adalah reaksi ringan di tempat suntikan, seperti kemerahan, bengkak, nyeri, dan gatal. Efek samping ini biasanya hilang dalam beberapa hari.

Pada beberapa anak mungkin mengalami demam, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, dan mual. Efek samping ini terbilang jarang dan biasanya bersifat sementara dan bisa diatasi dengan obat penurun panas dan pereda nyeri.

Tapi, jika anak mengalami efek samping yang parah, seperti sesak napas, pembengkakan wajah, ruam kulit, dan syok anafilaksis, segera bawa ke dokter ya, Mama.

Apakah Vaksin Influenza Bisa Mencegah Covid-19 pada Anak?

Vaksin influenza adalah vaksin yang memberikan perlindungan terhadap penyakit flu yang disebabkan oleh virus influenza. Vaksin ini tidak bisa mencegah infeksi virus corona atau COVID-19, yang disebabkan oleh jenis virus yang berbeda.

Dilansir dari Alodokter, vaksin influenza untuk anak bisa membantu mengurangi risiko gejala parah atau komplikasi jika terinfeksi COVID-19, karena vaksin ini bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah infeksi sekunder oleh virus influenza.

Tapi, vaksin ini tidak bisa menggantikan langkah pencegahan COVID-19 lainnya, seperti menjaga kebersihan, memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan ya, Mam.

Itulah tadi penjelasan tentang pemberian vaksin influenza untuk anak. Jadi, vaksin influenza penting untuk diberikan pada anak untuk mencegah penyakit flu dan komplikasinya, serta untuk mengurangi risiko gejala parah akibat COVID-19. Yuk, ajak si Kecil vaksin influenza ya, Mam.

Baca juga: COVID-19 Melonjak Lagi, Perlukah Ibu Menyusui Melakukan Vaksinasi?

Dapatkan Informasi seputar ASI dan menyusui dengan mengunjungi Instagram @mamabearidTikTok @mamabear_id, dan channel YouTube MamaBear Pelancar ASI. Sampai bertemu di artikel edukASI dan inspirASI lainnya!

Sources:

1. Flu Vaccines are Important for Children. URL: https://www.cdc.gov/flu/highrisk/children.htm (diakses 12/1/2024)

2. Recommendations for Prevention and Control of Influenza in Children, 2022–2023. URL: https://publications.aap.org/pediatrics/article/150/4/e2022059274/189385/Recommendations-for-Prevention-and-Control-of?autologincheck=redirected (diakses 12/1/2024)

3. Influenza (flu) vaccine. URL: https://www.health.gov.au/topics/immunisation/vaccines/influenza-flu-vaccine (diakses 12/1/2024)

4. Vaksin Influenza, Kenali Manfaat Hingga Efek Sampingnya. URL: https://www.alodokter.com/vaksin-influenza-kenali-manfaat-hingga-efek-sampingnya (diakses 12/1/2024)

5. PAPDI: Vaksin Influenza Bisa Cegah Gejala Berat Covid-19. URL: https://satgasimunisasipapdi.com/2023/12/20/papdi-vaksin-influenza-bisa-cegah-gejala-berat-covid-19/ (diakses 12/1/2024)

6. Pentingnya Vaksin Flu untuk Anak di Masa Pandemi. URL: https://www.halodoc.com/artikel/pentingnya-vaksin-flu-untuk-anak-di-masa-pandemi (diakses 12/1/2024)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *